Selasa, 23 November 2021

JALAN INTAN BERLIAN PERMATA

JALAN BERLIAN Belakangan semakin berkembang orang yang hobi memaksa orang lain agar mengikuti jalan hidupnya dalam urusan keyakinan dan aturan hidup. Konon itu dilakukan agar orang lain itu tidak sesat dan niscaya masuk syurga seperti dirinya. Mereka telah mengklaim syurga milik dirinya. Syams-i al-Tabrizi, sang darwisy pengelana, guru spiritual Maulana Rumi, menawarkan jalan Berlian dan penuh dengan emas yang begitu indah. Ia mengatakan : لا تحكم على الطريقة التي يتواصل بها الناس مع الله، فلكل إمرئٍ طريقته وصلاته به الخاصة إن الله لا يأخذنا بكلمتنا بل ينظر في أعماق قلوبنا. وليست المناسك أو الطقوس هي التي تجعلنا مؤمنين، بل إن كانت قلوبنا صافية أم لا. "Janganlah kau memaksa cara manusia menempuh dan berinteraksi dengan Tuhan, agar sesuai dengan jalan yang kau tempuh. Masing-masing orang mencari cara/ jalan sendiri-sendiri. Tuhan tidak melihat kata-katanya melainkan mendengar suara hatinya. Bukan ritual itu yang menjadikan kita orang-orang yang beriman, melainkan apakah hati kita bersih atau kotor". Aduhai indahnya andai saja semua orang mau merenungkan the golden rule ini. Hidup kita akan terasa damai dan indah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih telah berkomentar di laman blog kami